6 SPAM Dapat Dukungan Anggaran Milyaran. Febri Fauza: PDAM Kab Solok Gerak Cepat Demi Pemenuhan Kebutuhan Dasar Masyarakat.
KABUPATEN SOLOK, blknnews.com, - Bencana Hidrometeorologi yang melanda Daerah Kabupaten Solok pada akhir bulan November tahun 2025 kemarin banyak menyisakan suka cita mendalam bagi warga yang terkena dampak bencana tersebut. Mulai dari rumah-ruman warga yang hanyut dan rusak akibat arus banjir bandang dan longsor, serta lahan pertanian seperti sawah, perkebunan yang menjadi tulang punggung perekonomian warga masyarakat juga ikut kena dampaknya.
Selain itu objek vital atau fasilitas umum lainnya, seperti akses jalan, jembatan, tempat ibadah dan sekolah serta gedung perkantoran dan Sarana Prasarana Air Bersih yang menjadi kebutuhan dasar bagi masyarakat Kabupaten Solok juga ikut terkena terjangan banjir bandang atau dampak bencana hidro meteorologi pada saat itu.
Terkait dengan kerusakan sarana prasarana air bersih akibat bencana hidrometeorologi pada bulan November 2025 kemarin, Pemkab Solok, Bupati Solok, Jon Firman Pandu, SH serta OPD terkait bersama Direktur (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kab Solok, Febri Fauza S.Pt, MM melakukan langkah strategis agar sarana prasarana air bersih cepat dilakukan perbaikan, dengan cara jemput bola ke Pemerintah Provinsi Sumbar maupun Pemerintah Pusat dalam rentang waktu 25 hari kerja semenjak terjadinya bencana.
Selama rentang waktu tersebut, Direktur PDAM Kabupaten Solok Febri Fauza saat di wawancarai oleh awak media ini, Rabu (24/12/2025) mengungkapkan bahwa kerja keras yang dilakukan bersama Bupati Solok, Jon Firman Pandu dan jajaran Pemkab Solok alhamdulillah membuahkan hasil yang baik.
"Alhamdulillah, pada hari Selasa, (23/12) kemarin, kita bersama Bupati Solok, Jon Firman Pandu, SH dan Kepala Bapelitbang Nafri ST, MT, M.Sc melakukan audensi dengan Kepala Balai Penataan Bangunan, Prasarana, dan Kawasan (BPBPK) Sumatera Barat. Pihak balai memberikan kucuran dana sebesar Rp.145 Miliar untuk perbaikan 6 SPAM milik PDAM Kabupaten Solok serta 16 lokasi untuk PAMSIMAS", ungkapnya.
Lebih lanjut, Febri Fauza menjelaskan dari 6 SPAM milik PDAM yang akan di perbaiki dengan total anggaran tersebut, juga tersebut di enam titik lokasi, diantaranya:
1. SPAM Saniang Baka Rp. 80 Miliar.
2. SPAM Kubung Rp. 10 Miliar.
3. SPAM Guguak Rp. 15 Miliar.
4. SPAM Talang Babungo Rp. 5 Miliar.
5. SPAM Paninggahan Rp. 3 Miliar.
6. SPAM Surian - Lolo Rp. 24 Miliar.
Untuk PAMSIMAS yang tersebar di 16 lokasi mendapat dukungan anggaran sebesar Rp. 8 Milyar, tambahnya.
Kemudian, Direktur PDAM Kabupaten Solok juga membeberkan bahwa dari kucuran anggaran BPBPK sebesar Rp 145 Milyar untuk perbaikan sarana dan prasarana air bersih tersebut tidak terlepas dari dukungan semua pihak, terutama dari kerja keras Bupati Solok Jon Firman Pandu beserta jajaran pemerintahan Kabupaten Solok.
Atas suport anggaran dari BPBPK Sumbar yang diperoleh PDAM Kabupaten Solok untuk perbaikan dan kelancaran air bersih bagi warga masyarakat, lanjut Febri Fauza, kami ucapkan terimakasih banyak kepada Kepala Balai Penataan Bangunan, Prasarana, dan Kawasan (BPBPK) Sumatera Barat.
Selain itu, kami dari PDAM juga mengucapkan terimakasih banyak kepada Bupati, Jon Firman Pandu dan Wabup H. Candra beserta Jajaran dan pihak-pihak yang terlibat dalam mendapatkan kucuran anggaran dari BPBPK Sumbar. Ini merupakan hasil nyata dari kolaborasi dan sinergitas antara Pemkab Solok dengan Pemprov Sumbar dan Pemerintah Pusat seperti yang disampaikan oleh Bupati pada setiap acara, tambah Febri Fauza.
Dengan adanya kucuran anggaran ini, jelas Febri Fauza, dirinya bersama jajaran PDAM Kabupaten Solok langsung melakukan gerak cepat.
Dikatakan Febri Fauza, pada hari Rabu, 24/12/2025 bersama tim lansung turun kelapangan ke enam titik lokasi yang terdampak bencana.
Besok nya, Kamis, (25/12) harus clear detail survey lokasinya, agar perbaikan ke enam SPAM ini nanti tidak ada kendala dan hambatan, jelasnya.
Kemudian, Direktur PDAM Kabupaten Solok juga menyampaikan harapan kepada seluruh warga masyarakat yang terkena dampak bencana, agar mendoakan supaya perbaikan 6 SPAM ini cepat terealisasi tanpa ada kendala yang berarti. Bagi masyarakat terdampak yang belum sampai air bersih kerumahnya, agar bersabar untuk sementara waktu, Pemerintah Kabupaten Solok bersama PDAM sedang mengupayakan sekuat tenaga sekaitan dengan kebutuhan dasar masyarakat seperti, sarana prasarana air bersih tersebut, tutupnya. (Andar MK).
