Kontingen PORSENIJAR PGRI Bukittinggi Sabet Emas, Perak, dan 1 Perunggu — Raih Juara Umum II PORSENIJAR PGRI Tingkat Sumbar.
22.21
0
LIMA PULUH KOTA, blknnews.com, — Minggu 05/10/2025 , Sorak-sorai dan tepuk tangan menggema dari aula kantor Bupati Lima Puluh Kota, tempat penutupan PORSENIJAR PGRI Sumatera Barat 2025.
Dari gelanggang olahraga hingga layar digital, para guru Bukittinggi menunjukkan bahwa prestasi tak hanya lahir di ruang kelas, tetapi juga di arena kompetisi.
Kontingen PORSENIJAR PGRI Kota Bukittinggi menorehkan prestasi gemilang pada ajang Pekan Olahraga Seni dan Pembelajaran (PORSENIJAR) PGRI Tingkat Provinsi Sumatera Barat. Dari berbagai cabang yang diikuti, Bukittinggi berhasil membawa pulang 2 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu, ditambah 2 gelar juara harapan III di kategori video pembelajaran.
Dua medali emas masing-masing disumbangkan oleh (Aldiansyah, S.Pd) dari cabang bulutangkis tunggal putra, dan (Dheny Rahmalia, M.Pd) dari cabang tenis meja tunggal putri.
Sementara medali perak diperoleh pasangan (Yenni Novia, S.Pd/Rahmi Oktasari, S.E) dari tenis meja ganda putri, dan perunggu diraih melalui cabang paduan suara.
Peraih medali emas akan mewakili PGRI Sumatera Barat untuk PORSENIJAR PGRI tingkat Nasional akhir November mendatang.
Tak hanya di bidang olahraga dan seni, prestasi juga datang dari bidang inovasi pembelajaran. (Langgeng Sukma Jaya, S.Pd) meraih juara harapan III pada lomba video konten pembelajaran, dan (Sasri Afrianti, S.Pd) menempati juara harapan III di kategori video pembelajaran.
Dengan akumulasi perolehan medali tersebut, Kontingen PGRI Bukittinggi berhasil menempati posisi Juara Umum II, tepat di bawah PGRI Kabupaten Lima Puluh Kota yang keluar sebagai juara umum.
Ketua Kontingen, Mulyadi, S.Pd, mengungkapkan rasa bangganya atas capaian para guru Bukittinggi yang disebutnya “luar biasa”.
“ Ini capaian yang sangat luar biasa. Para guru kita menunjukkan semangat juang yang tinggi, bukan hanya sebagai pendidik, tapi juga sebagai insan berprestasi,” ujarnya saat dihubungi media ini.
Senada dengan itu, Ketua PGRI Kota Bukittinggi H. Heru menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi.
“ Terima kasih kepada jajaran pengurus PGRI, panitia, ketua kontingen, para koordinator cabang, dan terutama kepada semua atlet guru — baik dari bidang olahraga, seni, maupun konten pembelajaran — atas dedikasi dan perjuangannya. Ini adalah buah kerja bersama,” ungkapnya.
Adapun Sekretaris PGRI Kota Bukittinggi, Rici Vidiono turut menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan penuh.
“Kami berterima kasih kepada Pemerintah Kotq Bukittinggi dan seluruh pihak yang telah mendukung kontingen PGRI hingga meraih hasil membanggakan ini. Semoga semangat dan solidaritas ini terus terjaga di setiap kegiatan PGRI ke depan,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris PGRI Kota Bukittinggi, Roni Zulianto menegaskan bahwa capaian ini harus menjadi momentum refleksi dan pembenahan organisasi.
“Dengan capaian ini, tentunya pengurus PGRI melalui ketua harus segera berbenah untuk menghadapi PORSENIJAR PGRI tingkat nasional pada akhir November mendatang, serta PORSENIJAR tingkat provinsi dua tahun ke depan. Masih banyak pekerjaan rumah yang mesti diselesaikan oleh pengurus PGRI,” ujarnya.
Prestasi ini menjadi bukti bahwa semangat kompetisi di kalangan guru bukan semata mengejar medali, melainkan wujud dari semangat belajar, berkolaborasi, dan berprestasi — nilai-nilai yang juga mereka tanamkan kepada para peserta didik di ruang kelas.
Kemudian Prestasi ini juga menjadi potret tentang bagaimana guru Bukittinggi menafsirkan kata “pendidikan” — bukan sekadar mengajar, tapi juga meneladani semangat pantang menyerah, disiplin, dan kolaborasi. Nilai-nilai yang mereka tanamkan pada murid, kini mereka tunjukkan di lapangan. (Hengki Refegon).
