Dinas PUPR Kerahkan Alat Berat Ke Titik-titik Bencana Kabupaten Solok. Elfia Vivi Fortuna: Fokus Pada Fasilitas Umum Dan Pemukiman.
00.25
0
KABUPATEN SOLOK, blknnews.com - Pasca bencana melanda 9 Kecamatan di wilayah Kab Solok. Dinas Pekerjaan Umum Dan Pemukiman Rakyat (PUPR) mengerahkan sejumlah alat berat kelokasi bencana guna mempercepat penanganan bencana longsor dan banjir yang terjadi di berbagai Nagari semenjak Kamis, 28/11/2025 lalu.
Upaya ini dilakukan untuk membuka akses jalan, menormalkan aliran sungai, serta membersihkan lingkungan permukiman warga yang terdampak bencana, ungkap Elfia Vivi Fortuna Kadis PUPR Kabupaten Solok.
Lebih lanjut, Elfia Vivi Fortuna yang di dampingi oleh Sekretaris nya mengatakan kepada awak media, sesuai dengan perintah Kepala Daerah, penanganan bencana dilakukan secara paralel di sejumlah titik prioritas menggunakan alat berat milik pemda.
“Sejumlah alat berat sudah beroperasi sejak awal tanggap darurat. Fokus kita membuka akses jalan dan normalisasi sungai agar aktivitas masyarakat kembali pulih seperti sedia kala,” ujarnya.
Dijelaskan, Vivi ada 7 Excavator dan 2 Backhoe Loader yang dikerahkan ke lapangan termasuk, 5 excavator besar, 2 excavator mini, 1 backhoe loader tambahan, 2 dump truck, dan 1 tronton untuk mobilisasi alat
Kemudian, Kadis PUPR Kabupaten Solok juga memaparkan titik-titik lokasi operasi alat berat, diantaranya :
1. Nagari Koto Sani Kecamatan X Koto Singkarak mengerjakan Penanganan longsor dengan menggunakan Backhoe Loader CAT 416 F.
2. Nagari Paninggahan Kecamatan Junjung Sirih dengan memakai alat Excavator No. 07 menangani material longsor, dan Excavator No. 02 untuk pemulihan lingkungan.
3. Jorong Batu Palano, Nagari Selayo Kecamatan Kubung melakukan penanganan Normalisasi sungai dengan menggunakan Excavator No. 04 dan No. 06, termasuk penataan sawah dan area permukiman.
4. Nagari Selayo Kecamatan Kubung melakukan penanganan longsor yang menutup badan jalan ditangani dengan Excavator No. 10.
5. Nagari Paninggahan Kecamatan Junjung Sirih memakai Excavator Mini No. 08 guna membersihkan sisa material longsor di lingkungan permukiman penduduk.
Selanjutnya, Elfia Vivi Fortuna juga membeberkan bahwa pihaknya juga terus melakukan koordinasi lintas sektor, agar percepatan penanganan bencana di lapangan dapat berjalan cepat dan efektif.
“Kita kejar percepatan pemulihan akses dan normalisasi sungai supaya masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti biasa, dan percepatan penanganan bencana titik-titik terjadinya bencana di wilayah di Kabupaten Solok terus diproyeksikan dan tetap berlanjut sampai seluruh akses vital dan fasilitas umum kembali normal seperti yang diharapkan oleh masyarakat terdampak dan masyarakat luas, tutupnya. (Andar MK).
